Dilansir Business Spectator, Selasa (12/11/2013) Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia hingga kini belum bersedia memberikan pernyataan mengenai kejadian yang menimpa situs badan intelejen negaranya. Padahal, situs tersebut dilaporkan mengalami gangguan atau mati sejak Senin sore kemarin.
“Serangan yang dilancarkan oleh Anonymous Indonesia memang berlangsung dari Jumat lalu,” ungkap Direktur Eksekutif kelompok riset ICT Institute Heru Sutadi.
“Anonymous Indonesia telah mengatakan rencana serangan itu kepada saya,” lanjutnya.
Lebih lanjutnya, ia juga mengatakan bahwa kerusakan situs merupakan hasil dari rudal distributed denial-of-service (DDoS) yang diluncurkan oleh hactivist Indonesia. Serangan itu dilakukan sebagai kelanjutan dari ancamannya terhadap Australia untuk berhenti memata-matai negaranya melalui kedutaan besar.
Keberanian Anonymous Indonesia untuk menyerang berbagai situs milik pemerintah Australia tidak terlepas dari dukungan penuh dari sesama kelompok peretas di Negeri Kanguru itu, Anonymous Australia.
Kelompok peretas Indonesia itu juga sebelumnya sudah diberi peringatan keras oleh Anonymous Pemerintah Australia untuk menghentikan aksinya dalam menyerang situs negaranya. Penasaran ingin melihat seperti apa video peringatan yang ditujukan kepada Anonymous Indonesia, klik tautan ini
sumber : teckno.okezone.com
Belum ada tanggapan untuk "Hacker Indonesia vs australia "
Post a Comment
Blogger yang baik selalu meninggalkan jejak...
Terima kasih sudah berkunjung,